Politikus PAN tersebut menjelaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai bentuk ketaatan terhadap keputusan partai.
"Betul, saya taati keputusan partai," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Jumat (9/8).
Menurut Bima, keputusan PAN untuk tidak lagi bersikeras mengusung kadernya di Pilgub Jabar 2024 merupakan hasil musyawarah para Ketua Umum Partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Bima Arya mendukung penuh keputusan KIM yang mengusung Dedi Mulyadi sebagai Calon Gubernur Jawa Barat dalam perhelatan Pilkada Serentak 2024.
"Saya akan titipkan gagasan tentang Jawa Barat ke Kang Dedi," ungkap Bima.
Diketahui, Bima Arya mengusung gagasan Jabar Cerah selama kampanyenya beberapa waktu lalu, yaitu:
1. Pendidikan: Akses Pendidikan Mudah, Anak Muda Terarah, Jabar Cerah:
2. Kesehatan: Fasilitas Kesehatan Ditambah, Berobat Murah, Jabar Cerah:
3. Kesejahteraan: Usaha Berkah, Pungli Dicegah, Jabar Cerah:
4. Lingkungan: Kelola Sampah, Lingkungan Indah, Jabar Cerah:
5. Transportasi: Jalan Merenah, Transportasi Murah, Jabar Cerah.
